Mata Elang (Banyuwangi). Pusat Latihan Pertempuran Korps Marinir (Puslatpurmar) 7 Lampon siap menyukseskan Latihan Bersama (Latma) antara prajurit Intai Amfibi Korps Marinir TNI AL dengan United States Marines Corps (USMC) Reconnaissance Unit dengan sandi Reconex 21-II.
Kesiapan Puslatpurmar 7 Lampon dalam menyukseskan Latma Reconex 21-II tersebut ditinjau langsung oleh Staf Ahli Dankormar Bidang Kersamil Kolonel Marinir Didiet Hendra Wijaya dan Atase USMC Letkol Usmc Lee pada hari Kamis (03/06/2021).
Kedatangan Staf Ahli Dankormar Bidang Kersamil dan Atase USMC yang didampingi Pabandya Ops Kormar Mayor Mar Aristoyudo, Penilai Latma Reconex 21-II Mayor Marinir Veeny T.M.W (Dandentih Opsusrat Puslatpurmar 7 Lampon), Kasubsilatmar Disopslatal Mayor Mar Halley dan Pasi Intel Yontaifib 2 Mar Lettu Mar Okto di Puslatpurmar 7 Lampon disambut oleh Danpuslatpurmar 7 Lampon Letkol Mar Dodik Eko Siswanto, Mayor Marinir Suhartoyo dan para Perwira di Puslatpurmar 7 Lampon.
Letkol Mar Dodik Eko Siswanto mengatakan sarana dan prasarana yang disiapkan Puslatpurmar 7 Lampon untuk mendukung Latma Reconex 21-II, yaitu Pantai Lampon untuk materi full mission profile, medan untuk jungle survival dan Markas Komando Puslatpurmar 7 Lampon untuk Posko pendukung dan pelaku latihan.
“Puslatpurar 7 Lampon mempunyai tugas pokok menyiapkan daerah latihan yang akan digunakan Pasukan Khusus TNI AL dalam hal ini Taifib dan siswa Diktaifib,” jelasnya.
Disampaikan juga bahwa selain penyiapan sarana dan prasarana, Puslatpurar 7 Lampon juga telah melaksanakan sosialisasi tentang pelaksanaan Latma Reconex 21-II kepada masyarakat di sekitar PLP Lampon pada tiga minggu sebelum pelaksanaan latihan dengan tujuan untuk menghindari risiko-risiko yang terjadi saat pelaksanaan latihan.
Letkol Mar Dodik Eko Siswanto berharap dalam pelaksanaan Latma Reconex 21-II seluruh prajurit yang terlibat dapat menjaga seluruh fasilitas latihan tempur yang ada sehingga dapat digunakan sebagai tempat latihan.
Dalam Latma Reconex 21-II diikuti 171 personel dengan rincian 156 personel dari Korps Marinir TNI AL (Taifib) dan 15 personel USMC dibawah pimpinan Komandan Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir Letkol Marinir Supriyono selaku Komandan Satgas Latihan (Dansatgaslat)
